Ticker

6/recent/ticker-posts

Tabahkan lah dirimu nak

 


Saefullah 


Tabahkan lah nak

semua harus dibayar dengan pahit 

agar kau tak kecut memandang hidupmu sendiri

pelangi memang tak akan datang tiap hari

dan mendung akan jadi harapan 

dikala sinar matahari senja 

masih mengeja nasibnya di matamu

bermunajatlah di kala salat

dan dikala rintihmu tak putus

sampaikan gurat harapmu pada-Nya

demi masa hidupmu

demi masa abadimu

yakinlah semua akan dapat dijalani dengan tekadmu


Cisitu, 2022


Penulis kelahiran tahun 1980 di Lebak-Rangkasbitung tepatnya di Kecamatan Cimarga Desa Sudamanik karya sastranya dalam bentuk puisi, cerpen, di muat di media lokal dan nasional. Antologi puisinya termuat dalam Parit Bumi, Rebowakasan dan Ramadan, Tentang Masjid, Toen Dekker, Puisi Perdamaian Lima Negera, Kutipan Sabda Alam, dan Cahaya Cinta Ramadan, dan Ramadan dalam Titipan Alam. Cerpennya termuat dalam antologi Kabut Asap. 

Selain aktivitas menulis ada aktivitas lainnya yakni berteater berawal ketika berkuliah di Universutas Sultan Ageng Tirtayasa UKM Seni Teater Kafe Ide pada tahun 2002 hingga 2004. Sempat mendirikan teater lanjutan alumni teater kafe ide yakni teater Tanahliat, bergabung dengan teater Gets STKIP Setia Budhi Rangkasbitung bersama Bang DC,Aryadi, Teater Cahaya UMT bersama bapak Away Enawar. 

Meski demikian sempat juga mengikuti perjalan oragnisasi politis kampus dan luar kampus yakni BEM FKIP Untirta tahun 2003 menjabat sebagai Bidang Keagamaan. IMABAS, KMMS, dan GPML.  


 


Posting Komentar

1 Komentar